Address:
Jl Arjuna No.05 Cebongan Kidul Tlogoadi Mlati, Sleman, Yogyakarta
Manfaat Melimpah dari Bahan Baku yang digunakan pada Minuman Serbuk
Masih ragu mengkonsumsi minuman serbuk? yuk kita cek manfaatnya!
Mempunyai kulit sehat mulus dan bersinar tentunya menjadi dambaan semua orang terutama
perempuan. Berbagai cara dilakukan agar kulit wajah dan tubuh sehat dan prima. Perawatan di
klinik kecantikan menggunakan produk kecantikan kulit hingga konsumsi suplemen seperti kolagen. Akhir-akhir ini, suplemen dan minuman kolagen sedang jadi pembicaraan di media sosial.
Kolagen dipercaya bisa membuat kulit lebih lembab, tidak cepat kendur dan cerah. Lantas apa sebenarnya kolagen itu? Benarkah penggunaannya bisa berkhasiat pada kesehatan kulit? Kolagen sebenarnya adalah protein dalam tubuh yang ada secara alamiah yang berperan baik untuk menjaga kesehatan kulit, gigi hingga otak. Dengan manfaat yang baik untuk kulit, kolagena akan membuat kulit lebih lembab tidak cepat kendur, cerah dan bersinar namun tidak untuk memutihkan.
Seiring bertambahnya usia kolagen dalam tubuh akan berkurang jumahnya. Pada beberapa literatur mengatakan di usia 25 hingga 30 tahun, kolagen dalam tubuh akan berkurang sekitar 1.5% setiap tahunnya.
Untuk menjaga kolagen dalam tubuh beberapa orang pun memutuskan mengkonsumsi suplemen atau minuman berkolagen :
Ratna, wanita berusia 36 tahun salah satunya. Dia sudah mengkonsumsi suplemen kolagen sejak dua tahun lalu. Ratna mengatakan manfaat yang dia rasakan adalah kulit terasa lebih lembut halus dan lembab. Menurutnya hasil terlihat setelah pemakaian kurang
lebih 2 bulan. Manfaat yang sudah dirasakan seperti kuku lebih kuat dan rambut tidak mudah patah.
Dr. Abraham Arimuko dokter spesialis kulit dan kelamin menjelaskan selain dengan suplemen kolagen, pembentukan kolagen juga bisa didapatkan dari bebrapa bahan makanan yang mengandung vitamin C, vitamin B, vitamin E, mineral hingga omega 3. Seperti jeruk, , apel, strawberry, sayur bayam, brokoli, ikan salmon, daging ayam dan putih telur. Mengkonsumsi Vitamin alami lebih aman karena kita lebih tahu apa yang kita makan dibanding dengan mengkonsumsi suplemen yang kita belum tentu tahu pasti apa isi kandungannya. Beberapa orang menyukai kemudahan kapsul, yang lain menikmati rasa permen karet, dan yang lain menyukai variasi bubuk.
Namun sejauh ini, suplemen bubuk adaah yang terbaik karena mampu memberikan jumlah kolagen paling kuat. Dalam suplemen bubuk kita akan mendapatkan dosis setinggi 15-20 gram per porsi, tidak seperti permen karet dan minuman yang jauh lebih rendah.
-
Manfaat kolagen
Faktanya, ada banyak penelitian yang diterbitkan tentang peptida kolagen dan ilmu itu terus berkembang. Ada banyak meta-analisis yang menunjukkan bahwa suplemen kolagen mempunyai manfaat yang lebih luas. Adapun manfaat suplemen kolagen dapat kita simak sebagai berikut :
- Kulit
Salah satu penelitian paling kuat dari suplemen kolagen yakni efeknya terhadap kulit. Pada tahun 2019, J Drugs Dermatol menerbitkan ulasan tentang efek suplemen kolagen pada kulit. Hasilnya menunjukkan, peptida kolagen mendukung elastisitas dan tingkat hidrasi kulit, serta meningkatkan tekstur kulit sehingga membuat kita awet muda. - Sendi
Satu uji klinis acak menemukan, orang yang mengonsumsi suplemen kolagen selama 180 hari melihat dukungan dalam fungsi fisik dan membantu meningkatkan mobilitas sendi.
Selain itu, satu meta-analisis yang menggabungkan data dari lima studi klinis juga memperlihatkan, suplemen kolagen mendukung gerakan pada sendi-sendi.
-
Usus
Salah satu asam amino utama dalam kolagen, L-glutamat, mendukung kesehatan pencernaan
karena merupakan sumber bahan bakar utama untuk sel-sel di usus. -
Tulang dan otot
Dalam satu penelitian kecil pada manusia, pria yang mengonsumsi suplemen kolagen setiap hari
saat berpartisipasi dalam program olahraga memperoleh massa otot lebih banyak.
Sementara untuk tulang, studi jangka panjang menemukan, wanita pascamenopause yang mengonsumsi suplemen kolagen mengalami peningkatan kepadatan tulang.
Sarang walet terbuat dari air liur burung walet. Sarang ini memiliki tekstur kering. Namun,
setelah diolah, teksturnya berubah menjadi lebih lembut dan kenyal.
Manfaat sarang walet berasal dari kandungan fenilalaninnya. Kandungan ini mampu meningkatkan kinerja sistem saraf pusat, sehingga dapat mencegah berbagai masalah otak, termasuk depresi.
Tak hanya mencegah gangguan otak, sarang walet juga memiliki beberapa kandungan baik.
Di antaranya energi, mineral, fosfor, antioksidan, karbohidrat, kalsium, lemak dan protein.
Kandungan dan Manfaat Sarang Burung Walet
Adapun kandungan baik yang terkandung dalam 100 gram sarang burung walet mentah,
di antaranya:
– Energi sebanyak 281 kilo kalori.
– Fosfor sebanyak 18 miligram.
– Karbohidrat sebanyak 32.1 gram.
– Kalsium sebanyak 485 miligram.
– Lemak sebanyak 0.3 gram.
– Protein sebanyak 37.5 gram.
– Zat besi sebanyak 3 miligram.
Adapun manfaat dari beberapa kandungan baik tersebut, yakni:
1. Sumber Mineral
Sarang walet mengandung kalsium, mangan, tembaga dan zinc yang termasuk mineral penting
dalam tubuh. Manfaatnya mulai dari menjaga kesehatan tulang, meningkatkan kesehatan jantung dan menjaga daya tahan tubuh.
2. Sumber Antioksidan
Antioksidan berperan penting dalam mencegah dan memerangi efek radikal bebas dalam tubuh. Radikal bebas menjadi salah satu penyebab penyakit kronis, termasuk kanker, diabetes,
hipertensi dan sakit jantung.
3. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Sarang walet dapat mencegah pengentalan darah yang menyebabkan penyakit jantung.
Kandungan di dalamnya memiliki efek yang mirip dengan obat penurun kolesterol,
seperti simvastatin.
Sarang walet bekerja dengan cara menghambat kerja enzim yang diperlukan guna membentuk
kolesterol. Dengan begitu, jumlah kolesterol yang diproduksi tubuh bisa berkurang dan tetap
berada dalam kisaran normal.
4. Mengandung Tinggi Asam Amino
Asam amino terbagi menjadi dua, yaitu asam amino esensial dan asam amino non-esensial.
Beberapa jenisnya, yakni asam aspartate, prolin, sistein, fenilalanin, tirosin dan glukosamin.
Mengonsumsi sarang walet dapat memenuhi asupan asam amino yang diperlukan oleh tubuh.
Kandungan tersebut mampu meningkatkan massa otot, kekebalan tubuh hingga
kesehatan organ jantung.
5. Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Sistem kekebalan tubuh yang kuat mampu mendeteksi dan menghancurkan zat asing yang masuk ke tubuh, seperti bakteri atau virus. Hasilnya, tubuh menjadi lebih sehat dan terhindar dari risiko penyakit.
6. Mencegah Dampak dari Nikotin
Nikotin dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah yang bisa berujung pada penyakit jantung dan stroke. Sarang walet bekerja dengan meningkatkan metabolisme tubuh dalam memecah lemak akibat nikotin.
7. Menjaga Kesehatan Kulit
Manfaat sarang walet untuk kulit berasal dari kandungan epidermal growth factor (EGF).
Kandungan ini berperan dalam meningkatkan produksi kolagen. Hasilnya, kulit tampak lebih elastis, kencang dan terhidrasi dengan baik.
8. Mencegah Resistensi Insulin
Resistensi insulin jadi penyebab utama penyakit diabetes. Kondisi ini menyebabkan tubuh tidak mampu memetabolisme gula darah dengan baik. Akibatnya, terjadi penumpukan yang bisa berujung pada kematian.
Glutathione memiliki banyak peran penting dalam menjaga kondisi kesehatan tubuh.
Berikut ini adalah beberapa manfaat glutathione tersebut:
1. Meringankan psoriasis
Pada penderita psoriasis, asupan glutathione yang tercukupi, baik dari makanan maupun suplemen, dapat meringankan gejala psoriasis dan mencegahnya kambuh. Hal ini menjadikan glutathione bermanfaat untuk meredakan gejala psoriasis.
2. Melawan radikal bebas
Tingginya jumlah radikal bebas dalam tubuh dapat membuat sel-sel tubuh lebih cepat rusak. Hal ini bisa meningkatkan risiko terjadinya berbagai penyakit, seperti kanker, diabetes, dan rheumatoid arthritis.
Nah, glutathione dapat membantu menangkal dan mengurangi jumlah radikal bebas dalam tubuh, sehingga risiko terkena penyakit tersebut pun berkurang.
3. Menjaga kesehatan jantung
Beberapa riset mengungkapkan bahwa konsumsi suplemen glutathione secara rutin yang disertai pola makan sehat, dalam jangka panjang dapat menurunkan kadar kolesterol jahat LDL dan mencegah penyumbatan pembuluh darah akibat kolesterol tinggi (aterosklerosis).
Efek ini menjadikan glutathione baik untuk menjaga fungsi dan kesehatan jantung, serta
mengurangi risiko terjadinya penyakit kardiovaskular, seperti penyakit jantung dan stroke.
4. Memelihara kesehatan kulit
Agar kulit tampak lebih putih dan cerah, tak sedikit orang yang mengonsumsi suplemen glutathione atau menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung glutathione. Zat ini bahkan kerap digunakan dalam suntik putih maupun infus whitening. Selain dapat memutihkan kulit, glutathione juga dipercaya bermanfaat untuk mengurangi keriput.
Sayangnya, klaim manfaat glutathione tersebut masih belum bisa dipastikan efektivitasnya.
Oleh karena itu, manfaat glutathione untuk kesehatan kulit masih perlu diteliti lebih lanjut.
5. Mencegah kerusakan sel hati
Kekurangan antioksidan, termasuk glutathione, dapat menyebabkan sel hati menjadi lebih cepat rusak. Hal tersebut dapat meningkatkan risiko terjadinya perlemakan hati, baik pada orang yang mengonsumsi alkohol maupun tidak. Rusaknya sel-sel hati juga bisa menyebabkan fungsi organ tersebut terganggu. Sejauh ini, beberapa riset menyebutkan bahwa pemberian suplemen glutathione bermanfaat untuk melindungi fungsi hati dan menjaga agar sel-sel hati tidak cepat rusak. Namun, tak hanya dengan mencukupi asupan glutathione, Anda juga perlu menjaga kesehatan dan fungsi hati dengan menjalani gaya hidup sehat, seperti:
- Berolahraga secara rutin
- Mengonsumsi makanan bergizi setiap harinya, seperti sayur dan buah
- Menghentikan kebiasaan merokok dan membatasi konsumsi minuman beralkohol
- Mendapatkan vaksinasi hepatitis A dan hepatitis B
- Mempraktikkan seks aman, yaitu dengan menggunakan kondom dan tidak berganti pasangan
6. Meningkatkan efektivitas insulin
Seiring bertambahnya usia, produksi glutathione di dalam tubuh akan berkurang. Hal ini dapat meningkatkan risiko terjadinya resistensi insulin dan diabetes tipe 2. Beberapa studi menunjukkan bahwa glutathione bermanfaat untuk mencegah resistensi insulin dan meningkatkan kinerja insulin dalam mengontrol gula darah.
7. Meningkatkan mobilitas penderita penyakit arteri perifer
Penyakit arteri perifer terjadi ketika pembuluh darah arteri pada kaki atau tangan tersumbat, sehingga aliran darah di bagian tersebut menjadi tidak lancar. Penyakit ini dapat membuat penderitanya sulit bergerak, mati rasa, atau merasa kesakitan saat bergerak.
Beberapa riset menunjukkan bahwa pemberian suplemen glutathione terlihat dapat melancarkan sirkulasi darah sehingga membantu meringankan gejala penyakit arteri perifer.
8. Meringankan gejala penyakit Parkinson
Penyakit Parkinson merupakan penyakit degeneratif yang menyerang otak dan membuat penderitanya dapat mengalami gejala tremor atau tubuh gemetaran, otot kaku, susah berbicara, dan sulit bergerak. Beberapa riset menunjukkan bahwa kadar glutathione di dalam tubuh penderita penyakit Parkinson biasanya rendah. Oleh karena itu, pemberian suplemen glutathione dipercaya bisa bermanfaat untuk meringankan gejala penyakit Parkinson. Sayangnya, hingga saat ini, bukti klinis yang menunjukkan efektivitas manfaat glutathione sebagai terapi untuk penyakit Parkinson masih sangat terbatas. Oleh karena itu, masih diperlukan riset lebih lanjut untuk memastikan manfaat glutathione yang satu ini.
9. Mengurangi gejala fibrosis kistik
Fibrosis kistik adalah penyakit akibat kelainan genetik yang menyebabkan lendir kental menumpuk di paru-paru dan sistem pencernaan. Penderita penyakit ini rentan mengalami infeksi paru-paru dan masalah pencernaan. Fibrosis kistik belum dapat diobati, tetapi pengobatan bisa diberikan untuk meredakan gejalanya.
Riset sejauh ini menunjukkan bahwa pemberian glutathione melalui tablet minum atau gas yang dihirup dapat membantu mengencerkan dahak dan lendir pada pasien fibrosis kistik. Pemberian glutathione juga baik untuk meredakan peradangan yang dialami pasien tersebut.
10. Meringankan efek samping kemoterapi pada pasien kanker
Pemberian suplemen glutathione kepada pasien kanker yang menjalani kemoterapi terlihat dapat meringankan efek samping kemoterapi, seperti sariawan dan radang kerongkongan.
Manfaat glutathione ini baik untuk mendukung keberhasilan terapi kanker.
11. Meningkatkan daya tahan tubuh
Glutathione juga bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh sehingga membuat Anda tidak mudah sakit. Tak hanya pada orang yang sehat, manfaat glutathione ini juga baik untuk mendukung sistem imunitas tubuh pada penderita penyakit tertentu, seperti HIV/AIDS dan kurang gizi.
Bahan pangan ini mungkin masih asing di telinga. Psyllium husk adalah sekam atau kulit biji yang berasal dari tanaman dengan nama ilmiah Plantago ovata.
Kandungan psyllium husk
Untuk mendapatkan manfaat psyllium husk,
Anda harus mengetahui zat gizi yang terkandung di dalamnya.
Inilah kandungan zat gizi dan kalori di dalam 100 gram kulit biji psyllium.
Kalori: 350 kkal.
Serat larut air: 60 gram
Serat tak larut air: 10 gram
Kalsium: 200 mg.
Natrium: 100 mg.
Zat besi: 18 mg.
Manfaat psyllium husk
Psyllium husk merupakan salah satu asupan yang tinggi serat larut air. Sebagian besar manfaat kesehatannya berasal dari jenis serat ini.
Lantas, apa saja kegunaan psyllium husk untuk kesehatan tubuh?
1. Mengatasi sembelit dan diare
Sekam psyllium kerap ditemukan pada obat pencahar alami untuk mengatasi susah BAB.
Saat serat larut dikonsumsi, serat ini akan menyerap air dan membentuk jel di dalam usus.
Jel ini membuat tekstur feses melunak sehingga mudah dikeluarkan dengan lancar.
Selain itu, jel pada serat larut air bisa mengentalkan atau memadatkan feses.
Feses yang padat akan mempercepat gerakan sisa makanan di dalam usus
sehingga kotoran pun keluar dengan cepat.
2. Mengendalikan gula darah
Psyllium husk juga punya manfaat mengatasi diabetes. Hal ini diketahui dalam studi yang diterbitkan pada jurnal The American Journal of Clinical Nutrition (2015).
Mengonsumsi sekam biji psyllium sebelum makan dapat mengurangi kadar gula darah puasa pada diabetesi sebanyak 37 mg/dL. Seperti yang sudah disebutkan, psyllium mengandung serat larut air. Serat merupakan salah satu jenis karbohidrat yang tidak dapat dicerna oleh tubuh. Serat tidak dipecah menjadi gula di dalam tubuh. Jadi konsumsi psyllium tidak memengaruhi kadar gula darah.
3. Menyeimbangkan bakteri baik di dalam usus
Jenis serat larut air yang ada pada psyllium husk bersifat prebiotik, yakni menjaga kehidupan bakteri baik di dalam usus. Jel yang terbentuk dari serat larut air akan dipecah oleh bakteri atau mikrobiota usus dan menghasilkan zat senyawa asam lemak rantai pendek.
Senyawa inilah yang akan memberikan “bahan bakar” kepada bakteri baik
agar tetap hidup di dalam usus.
Mikrobiota usus yang seimbang membantu menurunkan risiko peradangan dan
menjaga sistem kekebalan tubuh.
4. Menurunkan kadar kolesterol
Serat larut air pada sekam biji psyllium mampu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
Studi yang diterbitkan pada jurnal PLoS One (2012) menemukan bahwa konsumsi 6 gram psyllium husk per hari selama enam minggu menurunkan kadar LDL atau kolesterol jahat sebanyak enam persen. Lantas, bagaimana cara kerjanya? Jel kental yang terbentuk dari serat larut air akan mengikat lemak dan asam empedu yang mengandung kolesterol.
Asam empedu tersebut akan dikeluarkan dari tubuh melalui feses. Jadi, kolesterol tidak dilepaskan ke pembuluh darah sehingga kadarnya pun berkurang.
5. Mengontrol berat badan
Ada potensi serat untuk menurunkan berat badan.
Studi menemukan bahwa konsumsi sekam biji psyllium sebelum makan mampu mengurangi
rasa lapar dan menurunkan hasrat ingin makan di antara waktu makan.
Manfaat Inulin untuk Kesehatan Tubuh
Selain tinggi serat, inulin juga rendah kalori.
Beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari asupan senyawa ini adalah:
1. Membuat Kenyang Lebih Lama
Serat bergerak melalui usus dalam kondisi utuh dan berlanjut ke usus besar untuk menjadi makanan bagi bakteri di sana.
Serat memiliki nilai kalori yang rendah, tetapi sangat penting untuk kesehatan.
Serat dalam senyawa ini bersifat larut, yang berarti larut dalam air.
Serat jenis ini dapat larut di perut dan kemudian membentuk zat agar-agar yang bermanfaat untuk:
– Memperlambat pencernaan
– Membuat kenyang lebih lama
– Mengurangi penyerapan kolesterol saat melewati saluran pencernaan
2. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Di usus, terdapat sekitar 15.000 dan 36.000 spesies bakteri. Hanya sebagian kecil bakteri dalam tubuh yang berpotensi berbahaya, sisanya adalah bakteri baik.
Bakteri baik ini dapat memberikan banyak manfaat kesehatan.
Nah, inulin dapat merangsang beberapa bakteri tersebut untuk tumbuh.
Zat ini dapat membantu pencernaan dengan meningkatkan jumlah bakteri baik di usus,
terutama bakteri Bifidobacteria dan Lactobacilli.
Bakteri tersebut memiliki fungsi untuk:
– Menangkis patogen yang tidak diinginkan (bakteri jahat)
– Mencegah infeksi
– Merangsang sistem kekebalan tubuh
Selain itu, inulin juga dapat menambah jumlah kotoran atau feses dan meningkatkan
frekuensi buang air besar.
3. Mengontrol Gula Darah
Seperti disinggung tadi, inulin dapat memperlambat pencernaan, termasuk pencernaan karbohidrat. Ini memungkinkan gula dilepaskan secara perlahan tanpa lonjakan,
yang meningkatkan kadar gula darah yang sehat. Studi pada 2015 di jurnal Annals of Nutrition & Metabolism mengungkapkan, senyawa ini mungkin bermanfaat bagi penderita pradiabetes. Ini dapat bertindak sebagai penstabil gula darah potensial ketika dikonsumsi secara teratur dalam jangka waktu yang lama.
4. Menurunkan Risiko Kanker Usus Besar
Asupan serat makanan yang tinggi, seperti inulin, dikaitkan dengan penurunan risiko kanker.
Hal ini diungkapkan dalam penelitian pada 2015 di The American Journal of Clinical Nutrition.
Para peneliti secara aktif melakukan eksplorasi terhadap penggunaan senyawa ini
untuk mencegah kanker. Sebagai penguat sistem kekebalan tubuh, ini juga bisa menjadi suplemen pencegahan yang baik terhadap kanker sistem pencernaan.
Namun, diperlukan lebih banyak penelitian sebelum klaim kuat dapat dibuat tentang
efek inulin pada kanker usus besar.
5. Meningkatkan Penyerapan Mineral dan Kesehatan Tulang
Sebuah riset pada 2016 di jurnal Food & Function mengungkapkan,
inulin juga dapat memungkinkan tubuh untuk menyerap kalsium dengan lebih baik.
Perlu diketahui bahwa kalsium adalah salah satu nutrisi penting untuk memperkuat tulang dan gigi. Menurut tinjauan US Food and Drug Administration (FDA), bukti ilmiah yang ada mendukung gagasan bahwa fruktan tipe inulin, dapat bermanfaat bagi kepadatan mineral tulang.
6. Mendukung Kesehatan Jantung
Hal ini karena serat makanan seperti senyawa ini dapat menurunkan kadar
low-density lipoprotein (LDL) alias kolesterol jahat, yang menjadi salah satu
faktor risiko penyakit kardiovaskular.
7. Meredakan Gejala Penyakit Peradangan Usus
Sebagai prebiotik yang tinggi serat, selain menurunkan risiko kanker usus besar, inulin juga bisa membantu meredakan gejala penyakit peradangan usus (inflammatory bowel disease/IBD).
Secara umum, polydextrose (PDX) merupakan polimer sintetis yang terbuat dari senyawa alami yang dihasilkan dari pati jagung (sorbitol, asam sitrat dan glukosa). Di Jepang, polydextrose telah diklasifikasikan sebagai bahan makanan, sedangkan di negara lain polydextrose digolongkan sebagai bahan tambahan makanan 21CFR172.841 atau 1333/2008 / EC. Polydextrose telah digunakan sebagai bahan makanan sejak 1960-an dan disetujui sebagai bahan makanan rendah kalori pada tahun 1981. Polydextrose terdiri dari oligomer glukosa yang terhubung secara acak, mengandung sorbitol dan asam sitrat. Karena strukturnya yang rumit, polydextrose memiliki efek fisiologis yang sama dengan
serat makanan dan diklasifikasikan sebagai oligosakarida yang tidak dapat dicerna / serat pangan larut.
Adapun asupan harian yang dapat diterima (ADI) dari polydextrose, JECFA dan EU menyimpulkan bahwa ADI tidak ditentukan. Tapi, disarankan untuk dikonsumsi maksimal 90 gram / hari atau 50 gram dosis tunggal agar terhindar dari resiko efek gastrointestinal yang tidak diinginkan. Konsumsi polydextrose yang terlalu banyak, dapat mengakibatkan diare parah, perut kembung, kembung dan kram perut.
Polydextrose sangat bermanfaat terutama untuk produk makanan dan minuman sebagai
pengganti gula & lemak, texturizer, stabilizer, bulking agent, dan humectant,
serta sumber serat yang baik. Selain itu, jika diminum (sebagai suplemen) polydextrose dapat mencegah dan mengobati kulit bersisik dan gatal, prediabetes dan diabetes. Polydextrose juga bermanfaat untuk perkembangan bayi dan aktivitas prebiotik. Karena berbagai efek menguntungkan dari polydextrose, biasanya produk ini digunakan dalam produk yang rendah gula, tanpa penambahan gula, produk bebas gula, makanan yang dipanggang, minuman berkarbonasi / non-karbonasi, produk susu, dessert, produk beku, makanan siap saji (RTE dan RTD, minuman panas dan dingin, cokelat, pasta dan mie, produk olahan ikan dan daging, susu formula dan kosmetik.
Buah dan sayur diperlukan tubuh sebagai zat gizi mikro dan sumber berbagai vitamin, mineral, dan serat pangan yang penting bagi pertumbuhan, perkembangan, dan kesehatan tubuh. Sebagian vitamin dan mineral yang terdapat dalam sayur dan buah mempunyai fungsi sebagai antioksidan sehingga dapat mengurangi kejadian penyakit tidak menular terkait gizi, sebagai dampak dari kelebihan atau kekurangan gizi.
Dampak kekurangan buah dan sayur tidak dalam jangka pendek. Kandungan dalam buah-buahan dan sayuran sangat dibutuhkan oleh tubuh. Serat dapat membantu memperlambat penyerapan gula sehingga kadar gula di dalam tubuh tidak berlebihan dan stabil. Kekurangan sayuran dan buah-buahan dapat menyebabkan gangguan pada pencernaan yaitu buang air besar menjadi tidak lancar.
Mengkonsumsi sayuran dan cukup buah-buahan merupakan salah satu dari pedoman gizi seimbang. Sudah diketahui bahwa buah-buahan dan sayuran memilki manfaat yang sangat baik untuk kesehatan tubuh.
Manfaat dari mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran :
- Meningkatkan daya ingat, adanya zat antoksidan dapat melindungi sel-sel otak.
- Membuat tubuh lebih bugar, kandungan vitamin dan mineral yang tinggi bersama dengan enzim bereaksi memproduksi energi sehingga membuat tubuh menjadi lebih bugar.
- Melancarkan buang air besar, kandungan serat yang tinggi yang dapat meningkatkan
- kelancaran metabolisme tubuh.
- Membantu mengatasi obesitas, tingginya kandungan serat dalam buah-buahan dan sayuran memberikan rasa kenyang dan dapat mengurangi porsi makan yang berlebih.
- Membuat perasaan lebih bahagia, antioksidan terbukti mengurangi peradangan pada tubuh dan mampu melindungi seseorang dari depresi (antidepresan).
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh, buah, dan sayur kaya vitamin C membantu
- Meningkatkan kekebalan tubuh.
- Menjaga kesehatan tulang dan gigi, buah dan sayur seperti bayam, lobak, alpukat, dan jeruk menjadi sumber kalsium yang baik.
- Menurunkan kolesterol dan melancarkan pencernaan karena kandungan serat yang tinggi.
1. Membantu Metabolisme & Pencernaan
Metabolisme merupakan proses mencerna makanan menjadi energi dalam tubuh.
Dalam hal ini, vitamin dan mineral berperan penting dalam mengoptimalkan proses pencernaan dan metabolisme. Pusat Medis Universitas Maryland mencatat semua vitamin B, termasuk vitamin B2 dan B9, berperan penting untuk metabolisme karbohidrat, protein dan lemak. Mineral seperti zat besi juga berperan untuk proses metabolisme tubuh.
2. Menyehatkan Jantung
Vitamin esensial seperti vitamin B9 atau asam folat ikut berperan dalam menjaga kesehatan jantung. Pasalnya, asam folat terbukti dapat mengurangi kadar homosistein yang dapat memicu risiko penyakit jantung. Sementara mineral seperti zat besi membantu dalam pembentukan hemoglobin pada sel darah merah. Hal ini tentu dapat meningkatkan kerja organ termasuk jantung. Mengingat hemoglobin merupakan protein pembawa oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh, termasuk jantung.
3. Menjaga Kesehatan Tubuh
Vitamin dan mineral ternyata juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh.
Seperti halnya vitamin B2 yang dapat menjaga kesehatan kulit, saraf, dan mata, serta vitamin B9 yang berperan dalam proses pembentukan sel darah merah. Selain itu, mineral seperti zat besi juga mampu memelihara jaringan tubuh sehingga tubuh tetap terjaga kesehatannya. Sedangkan mineral zinc mampu menyehatkan kuku, gigi, hingga rambut.
4. Mencegah Anemia
Kekurangan zat besi dapat membuat tubuh cepat lelah, bahkan hingga mengalami anemia.
Untuk itu, mengonsumsi daging merah, sayuran, hingga makanan laut yang mengandung zat besi dapat meningkatkan kesehatan tubuh sehingga terhindar dari anemia. Selain zat besi, vitamin B9 juga berperan untuk mencegah munculnya anemia. Sebab, vitamin ini dapat membantu produksi sel darah merah dalam tubuh sehingga tetap tercukupi.
BERGABUNG BERSAMA KAMI
Kembangkan bisnis minuman serbukmu dengan bergabung dengan PT Jaya Sinergi Cosmindo dan dapatkan berbagai keuntungan bisnis AUTO CUAN! PT Jaya Sinergi Cosmindosiap men-support penuh hingga bisnismu sukses!